Jaga Situasi Kamtibmas Kondusif, Polres Bangka Tingkatkan Razia

POLDA KEP. BABEL, POLRES BANGKA – Dalam rangka memelihara situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah Kab. Bangka, Polres Bangka dan jajaran Polsek melaksanakan razia yang digelar serentak, Sabtu (19/10/2013) dini hari. Sejumlah kendaraan dan beberapa orang warga tanpa identitas yang jelas berhasil diamankan dalam kegiatan tersebut. "Kegiatan rutin ini sebagai upaya cipta kondisi dan penyakit masyarakart serta kegiatan illegal logging dan illegal oil," jelas Kabag Ops Polres Bangka Kompol Taufik LN atas seizin Kapolres Bangka AKBP I Bagus Rai.

Kegiatan razia dipimpin langsung oleh Kabag Ops Polres Bangka Kompol Taufik LN. Beberapa tempat hiburan malam, salah satunya di kawasan Teluk Uber menjadi sasaran pemeriksaan petugas. Seluruh pengunjung dan pekerja diperiksa beserta kendaraan yang terparkir. Hasilnya diamankan 4 kendaraan tanpa dilengkapi dokumen dan 3 orang tanpa identitas satu diantaranya seorang perempuan.

Di waktu yang sama, Polsek Belinyu melaksanakan razia dan patroli dijalan di sekitar kawasan Pelabuhan Tanjung Gudang. Hasilnya hanya diamankan 1 unit motor. Sementara Polsek Riau Silip melaksanakan razia di Simpang Lumut namun tak mengamankan apapun. Polsek Puding Besar dalam kegiatan razia mengamankan 1 unit mobil pengangkut LPG BG 808x UC yang membawa BBM jenis solar yang diduga illegal.

Belajar Tertib Lalu Lintas Melalui Polsanak

POLDA KEP. BABEL – POLRES BANGKA, Jumat (18/10/2013) sekitar pukul 08.00 Wib, Sat Lantas Polres Bangka melaksanakan program Polisi Sahabat Anak (Polsanak) yang dilaksanakan di TK Bhayangkari Sungailiat. Kegiatan Polsanak tersebut diikuti sekitar 70 orang anak TK Bhayangkari Sungailiat. Materi yang diajarkan kepada anak-anak TK tersebut lebih bersifat belajar sambil bermain. Materi yang diberikan antara lain pengenalan tentang rambu-rambu lalu lintas, gerakan pengaturan lalu lintas dan pengenalan jenis-jenis kendaraan umum.

Kasat Lantas Polres Bangka AKP Bahori menjelaskan program Polsanak merupakan salah satu pendidikan berlalu lintas sejak usia dini yang diharapkan mampu untuk mendidik anak-anak TK tersebut minimal mengetahui tentang lalu lintas, meskipun hanya sebatas pengenalan rambu-rambu lalu lintas. Sehingga ketika mereka sudah beranjak dewasa, mereka sudah terbiasa untuk selalu tertib dalam berlalu lintas.

“Pendidikan dalam berlalu lintas merupakan salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada para pengguna jalan untuk tertib berlalu lintas, seperti yang dilakukan jajaran Sat Lantas Polres Bangka melalui program Polisi Sahabat Anak yang dikhususkan untuk anak-anak TK”, tambah AKP Bahori.